Memiliki perabot kayu di rumah memang akan menimbulkan kesan natural.
Tapi teman-teman tidak boleh lupa akan adanya hewan bernama rayap yang bisa menyebabkan kerusakan serius.
Serangga satu ini hidup dengan memakan kayu termasuk yang ada di dalam rumah teman-teman.
Jadi jangan sampai teman-teman mengabaikan keberadaan rayap di dalam rumah.
Selain merusak perabot, teman-teman juga perlu waspada pada hewan ini bila memiliki struktur bangunan rumah yang berbahan kayu.
Bila rayap muncul, bisa jadi hewan ini akan memberikan kerusakan pada struktur rumah dan menyebabkan kerusakan serius.
Berikut akan dijelaskan beberapa tanda adanya rayap di dalam rumah teman-teman.
Tanda-tanda Adanya Rayap di Dalam Rumah
– Material kayu yang rusak atau berlubang.
– Pola seperti labirin di lantai kayu, dinding, dan furnitur.
– Kotoran rayap menyerupai tumpukan kecil garam dan merica.
– Tumpukan sayap serangga menyerupai sisik ikan kecil.
– Liang kecil di lumpur yang mengelilingi fondasi rumah.
Bila belum menemukan tanda-tanda itu, baiknya segera lakukan upaya pencegahan.
4 Cara Cegah Rayap Masuk Rumah
1. Menyemprotkan Larutan Termitisida
Cara mencegah serangan rayap yang pertama adalah dengan menyemprotkan larutan termitisida atau obat antirayap.
Trik ini bisa dilakukan sebelum pembangunan rumah dilaksanakan. Tapi ingat penyemprotan larutan termitisida ini perlu dilakukan secara bertahap dan berulang kali.
Langkah ini bertujuan agar rumah benar-benar terhindar dari serangan rayap yang dapat menimbulkan kerusakan pada beragam material kayu yang ada.
2. Maksimalkan Paparan Sinar Matahari di Rumah
Cara kedua yang bisa dilakukan adalah menggunakan bahan alami yaitu sinar matahari.
Rayap menyukai tempat yang lembap dan minim terkena sinar matahari.
Jadi bukalah jendela dan pintu rumah, sehingga panas sinar matahari masuk ke dalam ruangan dan akan buat rayap tidak betah.
3. Perbaiki Nat Keramik yang Rusak
Rayap bisa masuk dari bawah lantai yang nat keramiknya mulai rusak, terlebih di lantai bawah.
Jadi ajak orang tua untuk melakukan pengecekan pada kondisi lantai dan segera perbaiki.
Untuk memperbaikinya bisa dilakukan dengan mengisi kembali sela-sela nat ini dengan adukan nat sampai tidak ada lagi lubang atau retakan.
4. Gunakan Dehumidifier
Seperti dijelaskan sebelumnya, rayap adalah hewan yang tidak suka pada tempat kering dan juga dingin.
Hal itu bisa dimanfaatkan untuk mencegah serangga kecil itu masuk ke dalam rumah dengan membuat kondisi rumah selalu kering.
Untuk membuat kondisi rumah tetap kering, mungkin akan sulit dilakukan pada saat musim hujan.
Jadi teman-teman bisa menggunakan dehumidifier yang akan berguna menurunkan kelembapan pada saat musim hujan.
Dengan melakukan beberapa trik yang sudah disebutkan rumah teman-teman bisa terhindar dari serangan rayap. Anda dapat mempercayakan masalah rayap rumah hanya di jasa basmi rayap berpengalaman dna terpercaya.