Kain non woven merupakan generasi baru bahan perlindungan lingkungan. Berbeda dari bahan kain pada umumnya yang ditenun. Bahan kain ini memiliki karakteristik spesifik, diantaranya sebagai berikut.
Kain Non Woven dan Karakteristiknya
· Kestabilan tinggi
· Daya serap tinggi
· Kelenturan durabilitas
· Ketahanan terhadap air atau api
· Daya cuci
· Kemampuan filtrasi
· Fitur anti bakteri
Berbagai karakteristik di atas seringkali dipadukan dan menghasilkan kain paling tepat untuk bidang tertentu. Di mana masa pakai kain bukan tenunan bisa disesuaikan dengan kebutuhan, bisa untuk sekali pakai atau penggunaan berulang dalam jangka panjang. Meski tidak ditenun atau dirajut menariknya bahan ini dapat menyerupai ketangguhan dan tampilan tekstur kain tenun pada umumnya.
Manfaat Menggunakan Kain Non Woven
Penggunaan kain bukan tenunan dalam kehidupan sehari-hari sudah banyak dan mencakup banyak keperluan di sejumlah bidang. Mulai dari keperluan rumah tangga, keperluan pribadi, hingga dunia medis.
Sebelumnya perlu pula diketahui, bahan kain ini memiliki fitur tahan lembab, fleksibel, breathable, tidak ada pembakaran, mudah terurai, bisa didaur ulang, kaya warna, dan harganya affordable. Adapun untuk manfaat menggunakan kain non woven diantaranya yaitu:
· Ringan
Bahan kain ini memiliki bahan baku utama berupa polypropylene yang porsinya 0,9 atau hanya tiga perlima kapas. Karenanya begitu ringan dan memiliki rasa kelembutan yang baik.
· Tidak Beracun dan Tidak Menyebabkan Iritasi
Proses produksi menggunakan food grade sesuai FDA bebas bahan kimia berbahaya. Memiliki kinerja yang stabil, tidak berbau, tidak beracun, dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit.
· Lebih Hemat Biaya
Dibandingkan kain konvensional, penggunaan bahan kain ini sangat membantu menghemat biaya. Dengan perawatan tetap bahan kain ini bisa didaur ulang. Karenanya penggunaannya sangat menguntungkan terutama untuk bidang industri yang begitu tergantung pada produk sekali pakai seperti perhotelan dan rumah sakit.
· Lebih Ramah Lingkungan
Bahan baku kain bukan tenunan adalah polypropylene, sementara bahan baku kantong plastik adalah polyethylene. Keduanya memiliki struktur kimia berbeda. Bahan baku kantong plastik stabilitasnya begitu kuat dan sulit terdegradasi karenanya untuk terurai membutuhkan waktu 300 tahun.
Adapun struktur polypropylene lebih remah dengan rantai molekul mudah diputus dan mudah terdegradasi. Bahan kain ini bisa terurai sepenuhnya dalam waktu 90 hari dalam bentuk tidak beracun. Di mana untuk penggunaan kembali bisa lebih dari 10 kali, sehingga dapat mengurangi persentase pencemaran lingkungan.
Itulah sejumlah manfaat yang bisa Anda dapatkan dari penggunaan kain non woven. Bagi Anda yang ingin mencoba memanfaatkan bahan kain ini pastikan untuk mendapat kualitas terbaik dari https://mmgnonwoven.com/.